Mediacyberbhayangkara.Com
Kabupaten Tasik — Ketua Forum Komunitas Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kabupaten Tasikmalaya, Suryana menuturkan bahwa peragaan Manasik Haji ini merupakan program untuk melaksanakan dan mengaplikasikan yang telah diajarkan di Madrasah Diniyah.
“Menanamkan benih-benih Rukun Islam, Akidah Islamiyah kepada anak-anak, sehingga diharapkan anak-anak ditanamkan keimanan dengan keyakinan,” tuturnya.

Suryana juga menambahkan pentingnya persiapan finansial untuk perjalanan ke tanah suci.
“Maka, dari itu kita siapkan untuk menyisihkan uang jajan untuk 20 tahun ke depan. Telah dibuka tabungan untuk haji, baik untuk murid ataupun guru, sehingga mereka diharapkan untuk aktif menabung dan yang terpenting harus punya niat,” tambahnya.
Ketua Panitia Pelaksana, H. Asep mengatakan, kegiatan peragaan Manasik Haji ini,diadakan dalam rangka pengumpulan materi pembelajaran akhir untuk kelas 6 dan melaksanakan ujian akhir.

Adapun yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 831 orang yang terdiri dari 104 lembaga se-Kecamatan Manonjaya.
“Rangkaian kegiatan dalam pelaksanaan peragaan Manasik Haji yaitu Lempar Jumroh Aula, Wustha dan Aqabah, disusul dengan Tahalul dan Thawaf , lalu Sa’i,” ucapnya.
H. Asep menambahkan, kegiatan peragaan Manasik Haji ini dapat menanamkan pendidikan kepada anak-anak sejak dini.
“Mudah-mudahan acara ini bermanfaat khususnya bagi anak-anak dan semua pihak yang ikut serta dalam pelaksanaan peragaan Manasik Haji ini,” pungkasnya.***
Jurnalis: Muhamad Rifa’i