Mediacyberbhayangkara.com
Ciamis, Jabar – Menghadapi potensi cuaca ekstrem yang diprediksi terjadi dalam beberapa waktu ke depan, Pemerintah Kecamatan Cijeungjing mengeluarkan imbauan kesiapsiagaan bencana kepada seluruh kepala desa dan UPTD di wilayahnya. Imbauan ini tertuang dalam surat edaran yang diterbitkan pada Jumat (14/3/2025), yang menekankan pentingnya langkah-langkah pencegahan guna mengurangi risiko bencana seperti banjir, longsor, dan pohon tumbang akibat hujan deras serta angin kencang.
Camat Cijeungjing, Iyus Sunardi, mengingatkan bahwa kondisi cuaca yang tidak menentu dapat berdampak serius pada keselamatan warga serta infrastruktur desa. Oleh karena itu, ia meminta seluruh aparatur desa untuk meningkatkan koordinasi dan kesiapan menghadapi kemungkinan terjadinya bencana.
“Kesiapsiagaan menghadapi kondisi ekstrem sangat diperlukan untuk mengurangi risiko yang mungkin timbul akibat hujan deras dan angin kencang. Kami mengimbau seluruh perangkat desa untuk melakukan langkah antisipasi sejak dini,” ujar Iyus Sunardi dalam surat edarannya.
Beberapa langkah yang dianjurkan dalam imbauan tersebut antara lain pembersihan saluran air untuk mencegah banjir, pembuatan sumur resapan guna mengurangi genangan air, serta pemangkasan pohon-pohon yang berisiko tumbang. Selain itu, setiap desa diinstruksikan untuk menyiapkan posko siaga bencana serta menugaskan petugas tanggap darurat yang siap bergerak cepat jika terjadi situasi darurat.
Tak hanya itu, masyarakat juga diminta untuk lebih waspada dan segera melapor jika menemukan potensi bahaya di lingkungan mereka. Untuk keperluan darurat, warga dapat menghubungi call center 112 atau mengontak langsung BPBD Kabupaten Ciamis di nomor 08112316567.
Pemerintah Kecamatan Cijeungjing berharap dengan adanya kesiapsiagaan ini, dampak bencana dapat diminimalisir serta keselamatan masyarakat lebih terjamin. Aparatur desa dan masyarakat diimbau untuk tetap siaga dan saling bahu-membahu dalam menghadapi kemungkinan cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu.***
Jurnalis: Heni Nurhaeni
