Mediacyberbayangkara.Com
Tasik Kab, Jabar – Salah satu upaya untuk mendukung kreativitas dan bakat seni anak usia dini serta dunia pendidikan, HIMPAUDI Kecamatan Manonjaya menggelar Gebyar PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) se-Kecamatan Manonjaya sekaligus memperingati maulid Nabi Muhammad SAW.
Mengusung tema “Guru Profesional Wujudkan Karakter Kuat Menuju Indonesia Bermartabat, Bergerak Bersama Mewujudkan Generasi Berakhlak Karimah, Cerdas, dan Inovatif.”
Acara tersebut diikuti oleh kurang lebih 740 peserta dari 36 lembaga yang berada di wilayah Kecamatan Manonjaya. Kegiatan ini digelar di Gedung PGRI Manonjaya, Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Sabtu (14/09/2024).
Ketua PC HIMPAUDI Kecamatan Manonjaya Lilis Gustiani S.Pd M.Pd, menjelaskan bahwa Gebyar PAUD digelar dalam rangka HUT ke-19 dan Maulid Nabi Muhammad SAW. Rangkaian kegiatannya meliputi melukis dompet buah dan fashion show anak dengan busana daur ulang.
“Alhamdulillah, anak-anak mandiri melukis hasil karya mereka sendiri, serta melahirkan anak-anak yang kreatif. Selanjutnya, juara pertama sesuai kriteria usia akan dibawa ke tingkat Kabupaten. Dengan harapan bisa terjalin silaturahmi antara orang tua, khususnya peserta,” jelasnya.
Ketua pelaksana kegiatan tersebut, Ustadz Mastur Ramdani, mengatakan bahwa Gebyar HIMPAUDI ke-19 di Kecamatan Manonjaya telah dilaksanakan dengan berbagai kegiatan yang berada dalam lingkup pendidikan anak usia dini, di antaranya lomba fashion show tingkat anak usia 3–6 tahun dan lomba mewarnai dompet buah.
“Acara ini diikuti oleh 740 peserta dari PAUD Kober se-Kecamatan Manonjaya. Kurang lebih 36 lembaga ikut serta mengirimkan peserta didiknya dari setiap lembaga,” tuturnya.
Adapun jumlah peserta yang dikirim dari setiap lembaga disesuaikan dengan kemampuan anak dan orang tua. Di samping itu.
“Saya ucapkan terima kasih atas semua dorongan, khususnya dari tamu undangan yang telah mendukung acara ini,” tambahnya.
Mastur menambahkan, semoga kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini, meningkatkan kualitas PTK Kober, menjalin silaturahmi yang lebih erat, serta mendorong kemajuan dan keharmonisan antara PTK dan anak didik ke depannya.***
Jurnalis: Heni Nurhaeni